 |
| Asam urat |
Penyakit asam urat, atau gout, adalah bentuk radang sendi yang terjadi akibat penumpukan kristal asam urat dalam persendian. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa sakit yang tiba-tiba dan parah, disertai dengan peradangan pada sendi yang terkena. Penyakit ini paling sering menyerang sendi jari kaki, terutama pangkal ibu jari, namun juga dapat mempengaruhi sendi lain seperti lutut, pergelangan tangan, dan siku
Penyebab Penyakit Asam Urat
Asam urat merupakan hasil dari pemecahan purin, yaitu zat alami yang ditemukan dalam tubuh serta makanan tertentu seperti daging merah, jeroan, dan makanan laut. Asam urat biasanya larut dalam darah dan dikeluarkan melalui urine. Namun, ketika tubuh memproduksi terlalu banyak asam urat atau ginjal tidak dapat mengeluarkannya dengan baik, kadar asam urat dalam darah meningkat dan dapat membentuk kristal di sekitar sendi.
Beberapa faktor risiko yang dapat memicu asam urat meliputi:
- Konsumsi makanan tinggi purin seperti daging merah, makanan laut, dan alkohol.
- Kelebihan berat badan meningkatkan produksi asam urat.
- Penyakit kronis seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan penyakit ginjal.
- Penggunaan obat-obatan tertentu, seperti diuretik dan aspirin dosis rendah.
Gejala Penyakit Asam Urat
 |
| Gejala asam urat |
Gejala utama asam urat adalah serangan nyeri mendadak dan intens pada persendian. Berikut adalah beberapa tanda khas yang sering muncul:
1. Nyeri tajam pada satu atau lebih sendi, biasanya terjadi di malam hari.
2. Pembengkakan pada sendi yang disertai dengan kemerahan dan panas.
3. Sulit bergerak karena rasa sakit yang parah, terutama saat serangan terjadi.
4. Serangan berulang yang dapat terjadi secara berkala, dengan interval antara serangan yang bervariasi.
Jika tidak ditangani, serangan asam urat bisa menjadi lebih sering dan dapat menyebabkan kerusakan permanen pada sendi.
Cara Penanganan dan Pencegahan
Penanganan asam urat bertujuan untuk meredakan gejala serangan akut dan mencegah kambuhnya serangan di masa depan. Beberapa langkah yang dapat diambil termasuk:
1. Obat-obatan
- Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) untuk meredakan peradangan dan nyeri.
- Kortikosteroid yang dapat diberikan jika NSAID tidak efektif atau tidak bisa digunakan.
- Colchicine, obat yang digunakan untuk mengurangi peradangan akibat kristal asam urat.
- Allopurinol dan febuxostat untuk mengurangi produksi asam urat.
2. Perubahan gaya hidup
- Diet rendah purin, dengan menghindari makanan tinggi purin seperti daging merah, jeroan, dan alkohol.o
- Minum banyak air untuk membantu ginjal membuang asam urat lebih efektif.
- Olahraga teratur dan menjaga berat badan ideal, karena obesitas dapat meningkatkan risiko serangan asam urat.
3. Periksa kesehatan secara rutin
Pengecekan kadar asam urat secara berkala sangat penting bagi penderita, terutama jika ada riwayat keluarga dengan penyakit ini. Penanganan dini dapat mencegah komplikasi jangka panjang.
Penyakit asam urat adalah kondisi yang bisa sangat menyakitkan, namun dengan penanganan yang tepat dan perubahan gaya hidup, serangan dapat dikendalikan dan dicegah. Jika mengalami gejala-gejala seperti nyeri sendi mendadak dan bengkak, segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
